“Intinya yang disampaikan oleh Dr Joen Oon adalah menyadarkan kepada masyarakat arti pentingnya kesehatan dari apa saja yang kita makan,” ungkap Kris kepada Koran Mandala, Kamis (28/11/2024).
Kris mengatakan melalui workshop ini bukan hanya membahas makanan substansi melainkan tentang life force atau energi kehidupan.
“Life force itu hubungannya dengan kualitas makanan yang kita makan,” ungkapnya.
Sesuai dengan apa yang disampaikan Kris, Dr. Joen Oon dalam workshop tersebut mengatakan bahwa nutrisi yang kita makan akan berpengaruh terhadap kehidupan kita.
“Kekuatan makanan yang kita makan akan mempengaruhi kehidupan kita sehari-hari, karena pengaruh makanan, kita menjadi apa yang kita makan dan menjadi seperti apa kita. Seseorang adalah apa yang dia makan, dan pola makan dapat mencerminkan kepribadian dan lingkungan hidup seseorang,” ucap Dr. Joen Oon.
Dokter Naturopathic dan Homeopati ini juga mengatakan bahwa semakin bagus kualitas makanan yang masuk ke dalam tubuh maka kualitas hidup seseorang juga akan semakin bagus.
Bukan hanya Dr. Joen Oon, narasumber lainnya yakni Callie Tai juga memberikan materi yang tak kalah bermanfaat yaitu mengenai pertanian yang didukung oleh komunitas CSA (Community Supported Agricultur).
Sesudah acara berlangsung, Kris mengatakan manfaat adanya CSA bagi pertanian khususnya bagi para petani.
“Akhirnya dengan adanya CSA, petani bisa dibiarkan fokus untuk menanam saja. CSA itu bertugas untuk memasarkan hasil panen tersebut,” ucap Kris.
Pada hari ketiga workshop, Dr. Joen Oon kembali memberikan materi mengenai Child Development.
“Perkembangan jiwa, raga dan spirit pada anak usia 0-21 tahun jika dirawat dengan baik, maka dalam perjalanan pertumbuhan hidupnya akan mendapatkan kesehatan jiwa dan raga sepenuhnya dan hidupnya akan berkembang dengan baik,” ucap Dr. Joen.
Salah satu peserta workshop yaitu Kharisma Alin menyampaikan pengalaman selama kegiatan berlangsung.
Alin mengatakan salah satu materi yang disampaikan yakni tentang pentingnya hidup berkesadaran yang didukung dengan pola makan sehat.
“Pola makan sehat yang dimaksud yaitu yang bersumber dari makanan yang memiliki energi kehidupan, makanan dilihat dalam sudut pandang sudut pandang Anthroposophy dimana makanan adalah nutrisi penting yang juga memiliki spirit, dan sangat berpengaruh dalam keberlangsungan hidup seseorang,” ucapnya.
“Apa yang dimakan menjadi penting jika kita benar benar memperhatikan kesehatan kita secara menyeluruh, karena nutrisi makanan tidak dapat diabaikan, nutrisi di dalamnya bukan saja membantu kita tumbuh dan bertahan hidup, namun makanan juga penting untuk menjadi fondasi yang kuat untuk membantu menyeimbangkan dalam proses kehidupan dengan menutrisi kekuatan batin, jiwa, dan raga,” sambungnya.
Melalui workshop ini, Alin mendapatkan ilmu baru khususnya mengenai pengaruh makanan yang dikonsumsi.
“Menjadi lebih sadar bahwa makanan yg kita konsumsi begitu penting dari mana asalnya, makanan organic disini adalah pilihan utamanya yang akan merawat mind body and soul lebih menyeluruh,” kata Alin.
Workshop ini merupakan rangkaian menuju acara Indonesia International Conference on Anthroposophy bulan Juli 2025 mendatang.